Penulis : Hamidulloh Ibda
Penerbit : Kalam Nusantara
Cetak : I, April 2013
Tebal : 293 Halaman
ISBN : 978-602-97319-6-5
Harga : Rp. 50. 000
Namun, di Indonesia hal itu sudah bergeser dan digantikan dengan “kapitalisme politik”. Banyak calon pemimpin ideal yang terjegal karena tidak punya modal. Akhirnya, para penguasa diisi para kaum kapitalis yang tidak bertanggung jawab atas kemiskinandan keterpurukan bangsa. Karena itu, sistem demokrasi dinilai tak lagi cocok diterapakandah harus ditegakkan kembali. Runtuhnya penegakan demokrasi di Indonesia bukanlah kesalahan sistemnya, namun yang salah adalah para penegak demokrasinya yang tidak sesuai aturan main.
Munculnya money politics, korupsi, mafia hukum, dan hedonisme pemerintahmerupakan produk dari demokrasi yang lumpuh. Lalu, bagaimana Indonesia bisa bermartabat jika parameter tatanan kehidupan demokrasi tidak berjalan? Solusinya adalah membuka kesadaran secara universal untuk menegakkan demokrasi secara ideal, dari sistem partai politik, pemilu, serta mengambalikan hakikat demokrasi kepada rakyat.
Selain itu, sudah saatnya pemerintah dan rakyat bersinergi dalam rangka membangun kesadaran untuk mewujudkan negara demokrasi sesuai dengan impian bersama. Jika tidak, maka demokrasi di Indonesia akan runtuh dengan sendirinya.
Buku ini hadir di depan Anda dengan menginspirasi semua kalangan untuk menegakkan demokrasi sepenuh hati, bukan setengah hati. Bahkan, demokrasi di negeri bisa dikatakan “abal-abal” dan tak jelas sistem apalagi pelaksanaannya. Silahkan membeli dan membaca sebelum stok habis.
Ingin mendapatkan buku ini? Silakan hubungi 085740145329.
Harga belum termasuk ongkos kirim, kecuali bagi komunitas atau perpustakaan yang ambil minimal 3 eks untuk referensi atau keperluan akademis lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.